Minggu, 04 Desember 2011

SALING MEMAAFKAN ADALAH KUNCI KEUTUHAN RUMAH TANGGA

Merayakan Lebaran telah usai, kata maaf selalu kita ucapakan dengan sanak saudara apalagi dengan pasangan kita, andaisaja kata maaf yang kau berikan tulus dan iklas dari lubuk hati yang paling dalam maka anda saat ini benar-benar orang suci (fitroh). Sehingga kesalahan dan khilaf sebelumnya akan terhapus di hari yang Fitri ini.

Dalam menjalin hubungan dengan orang lain, kita akan selalu menemukan ketidakcocokan. Begitu juga ketika Anda berpacaran maupun menikah dengan seseorang. Pertengkaran atau adu pendapat bisa saja terjadi dan itu bukanlah hal yang buruk. Sebab, ini dapat membantu mendewasakan hubungan. Agar pertengkaran di hari depan tak terjadi simaklah berikut ini :

1. Bersedialah mengalah
Riset membuktikan, adanya kerelaan dari salah satu pasangan untuk mengalah agar bisa berbaikan dapat membantu membentuk hubungan yang harmonis dan kuat. Yang menarik, tidak perlu kedua belah pihak untuk saling mengalah agar hal ini bisa tercapai. Jadi, jika Anda memang cinta pada pasangan, berinisiatiflah untuk mengalah duluan.

2. Ingatlah bahwa setiap orang punya hak sebagai individu
Banyak wanita sering mengalami masalah dalam hubungannya dengan pria karena terlalu ingin menyenangkan hati pasangan dan mengesampingkan dirinya sendiri. Padahal, survei memperlihatkan bahwa perempuan yang berani mengemukakan pendapat dan keinginan, serta mengetahui bahwa setiap orang punya hak individu, bisa menjalani hidup yang lebih bahagia bersama pasangan.

3. Katakan ya, ya, ya!
Seberapa sering Anda berkata ya -atau kata-kata positif lainnya- kepada pasangan? Psikolog John Gottman mengatakan, suatu hubungan dapat diprediksikan apakah akan awet atau putus di tengah jalan dengan melihat berapa banyak kata positif yang terucap dalam percakapan, dibanding kata-kata negatifnya. Jadi, semakin sering Anda mengutarakan hal-hal yang positif, hubungan Anda akan semakin kuat dan tidak mudah diterjang badai.

4. Hindari sikap perhitungan
Di saat pertengkaran dimulai, sebagian orang akan mulai hitung-hitungan. Yang simpel saja, sudah berapa kali dia mengalah dan menuruti permintaan pasangan, lalu setelahnya meminta imbal baliknya. Sementara pada pasangan yang menikah, yang jadi bahan perhitungan biasanya adalah seputar pekerjaan di rumah. Mulai dari siapa yang lebih sering mengurus anak hingga membereskan tempat tidur.

5. Katakan terima kasih
Kebahagiaan selalu datang dari sikap bersyukur dan berterima kasih. Karenanya, ketika pasangan Anda melakukan sesuatu bagi Anda, katakan terima kasih. Menurut psikolog perilaku, Jo Hemmings, pasangan yang selalu melakukan hal-hal kecil untuk yang lain dan dibalas dengan ungkapan terima kasih, akan memiliki hubungan yang harmonis dan awet.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar